Tenaga Honorer! Kesempatan Terakhir Hari Ini 19 April 2024! Pastikan Sudah Mencetak Ini!
Pentingnya Pemutakhiran Data Bagi Tenaga Honorer dan Non-ASN di Kementerian Agama
Pada kesempatan kali ini, kita ingin mengingatkan rekan-rekan tenaga honorer atau Non-ASN (Aparatur Sipil Negara) yang mungkin belum selesai atau lupa untuk melakukan pemutakhiran data.
Penting untuk dicatat bahwa pemutakhiran data harus dilakukan dalam batas waktu yang telah ditentukan, yaitu hari ini.
Kemarin, telah diberikan perpanjangan waktu untuk melakukan update data karena adanya kendala teknis atau mungkin tingginya traffic pengguna.
Jadi, tenaga honorer atau Non-ASN yang terdaftar dalam database PKN (Pusat Komputerisasi Kepegawaian) di Kementerian Agama diwajibkan untuk melakukan pemutakhiran data dan mencetak bukti pemutakhiran tersebut.
Update data ini sangat penting karena merupakan syarat dalam sistem pendataan, terutama bagi mereka yang berada di Kementerian Agama.
Tidak hanya itu, pembaruan data ini juga sesuai dengan peraturan yang tertuang dalam undang-undang terbaru, seperti Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.
Untuk melakukan pemutakhiran data, teman-teman bisa menggunakan portal PDM (Pendidikan Dasar dan Menengah).
Batas waktu terakhir untuk pemutakhiran data Mandiri adalah hari ini, tanggal 19 April 2024.
Jangan lupa untuk mencetak bukti pemutakhiran sebagai bukti bahwa proses tersebut telah dilakukan.
Selain itu, ada beberapa informasi penting terkait dengan proses pemutakhiran data ini, seperti kode aktivasi yang mungkin belum diterima dan cara mengatasi kendala teknis.
Jika masih ada pertanyaan atau kendala, teman-teman bisa menghubungi admin atau dinas terkait untuk mendapatkan bantuan.
Ingatlah bahwa proses pemutakhiran data ini tidak hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai upaya untuk memastikan keakuratan dan kecanggihan sistem kepegawaian.
Semoga informasi ini bermanfaat dan tidak ragu untuk berlangganan untuk mendapatkan informasi terbaru.
Kami mohon maaf atas segala kesalahan dalam penyampaian informasi ini. ***