UPDATE BANSOS TERKINI! Bansos PKH, BPNT & PKH Plus di SIKS-NG FIX! BPNT 400 Ribu Cair di Tahap Ini…
Pemerintah terus berupaya untuk membantu masyarakat melalui berbagai program bantuan sosial (bansos).
Salah satunya adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang disalurkan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
BPNT merupakan program yang memberikan bantuan berupa saldo Rp 400 ribu per bulan yang dapat digunakan untuk membeli bahan pangan di e-warung terdekat.
Selain BPNT, pemerintah juga memberikan Program Keluarga Harapan (PKH) yang merupakan bantuan tunai bersyarat yang diberikan kepada keluarga miskin dan rentan.
PKH bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup keluarga penerima manfaat (KPM) melalui peningkatan akses layanan pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial.
PKH memiliki empat komponen, yaitu pendidikan, kesehatan, disabilitas, dan lanjut usia.
Untuk menambah manfaat PKH, pemerintah juga memberikan PKH Plus yang merupakan bantuan tambahan bagi KPM PKH yang memiliki anggota keluarga yang berusia 60 tahun ke atas atau penyandang disabilitas berat.
PKH Plus diberikan sebesar Rp 300 ribu per bulan selama enam bulan.
Bagaimana cara mengetahui apakah Anda termasuk dalam penerima bansos PKH, BPNT, dan PKH Plus?
Anda dapat mengecek status Anda melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial – Next Generation (SIKS-NG) yang disediakan oleh Kementerian Sosial.
SIKS-NG adalah platform yang memuat informasi terkait program bansos, seperti jumlah bantuan, periode penyaluran, dan status pencairan.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengecek status KPM di SIKS-NG:
– Buka website resmi SIKS-NG melalui tautan https://siks.kemensos.go.id.
– Masukkan nomor KTP dan nama lengkap Anda pada kolom yang tersedia.
– Klik tombol “Cek Status” dan tunggu hasilnya.
– Jika Anda termasuk dalam penerima bansos, Anda akan melihat informasi mengenai jenis, jumlah, dan status bantuan Anda.
Pencairan bansos PKH, BPNT, dan PKH Plus untuk periode Juli 2024 sudah mulai dilaksanakan sejak awal bulan ini.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh KPM, antara lain:
