Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim telah mengumumkan persiapan yang telah dilakukan untuk menyediakan sebanyak 419.146 formasi guru dalam Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2024.
Pernyataan ini disampaikan dalam sambutannya di acara Rapat Koordinasi Persiapan Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Tahun Anggaran 2024 di Hotel Bidakara, Jakarta, pada Kamis (14/3).
Dalam pidatonya, Nadiem Makarim menjelaskan bahwa pelaksanaan seleksi guru ASN PPPK adalah bentuk komitmen Kemendikbudristek dalam menjalankan arahan Presiden Joko Widodo untuk mengalokasikan 2,3 juta formasi ASN.
Pada tahun 2024, masih terdapat 419.146 formasi guru ASN PPPK yang akan dipenuhi.
Hingga tahun 2023, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah mengizinkan 774.999 guru Aparatur Sipil Negara dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK).
Nadiem Makarim dengan tegas mengumumkan bahwa kebijakan ini akan diteruskan pada tahun 2024 untuk memenuhi kebutuhan guru ASN di Sekolah Negeri melalui seleksi guru ASN PPPK.
Tujuan utamanya adalah untuk mendukung gerakan Merdeka Belajar yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Mendikbudristek juga menegaskan, “Pada tahun ini, kami akan melanjutkan pemenuhan kebutuhan guru ASN di sekolah negeri melalui Seleksi Guru ASN PPPK. Adapun kuota yang perlu dipenuhi tahun ini adalah sebanyak 419.146 guru ASN PPPK sehingga target 1 juta guru Insya Allah dapat terpenuhi.”