Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

KABAR BAIK! KPM Dapat BLT Rp1,4 Juta Lagi! Ini Target Penerimanya! Kapan Mulai Cair?

Pemerintah tengah mengkaji rencana untuk mengubah subsidi LPG 3 kg menjadi Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat yang layak menerima.

Saat ini, subsidi LPG 3 kg diberikan dalam bentuk gas tabung yang dikenal sebagai gas melon, yang dijual dengan harga lebih murah dibandingkan gas tabung yang lebih besar.

Namun, dalam upaya meningkatkan efektivitas penyaluran subsidi, pemerintah berencana mengalihkan bentuk subsidi ini menjadi bantuan tunai.

Rencana BLT Subsidi LPG

Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Agus Cahyono Adi, menyatakan bahwa penerapan subsidi langsung akan dilakukan ketika mekanismenya sudah siap.

Besaran BLT yang diperkirakan adalah sekitar Rp 120.000 per bulan, naik dari wacana awal sebesar Rp 100.000.

Angka ini didasarkan pada asumsi subsidi untuk volume LPG yang digunakan oleh masyarakat.

Namun, besaran tersebut belum final dan masih dalam tahap kajian.

Jumlah subsidi yang akan diberikan bisa naik atau turun tergantung pada perkembangan harga dan daya beli masyarakat saat kebijakan ini diterapkan.

Pemerintah juga mempertimbangkan aspek ekonomi, sosial, dan operasional untuk memastikan BLT berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan masalah.

Kebutuhan dan Sasaran Subsidi

Penyaluran LPG 3 kg subsidi saat ini seringkali tidak tepat sasaran.

Banyak masyarakat kaya yang masih menikmati subsidi ini, sementara masyarakat miskin hanya mendapatkan sebagian kecil dari total subsidi yang disalurkan.

Data dari Kementerian Keuangan menunjukkan bahwa hanya sekitar 23,3% masyarakat miskin yang menikmati subsidi LPG, sementara 57,9% pengguna subsidi adalah masyarakat kaya.

Hal serupa terjadi pada subsidi bahan bakar minyak (BBM), di mana 60% dinikmati oleh masyarakat kaya dan 40% oleh masyarakat miskin.

Proyeksi Penyaluran LPG 3 Kg

Halaman: 1 2
Selanjutnya
Share: