Pada kesempatan kali ini, kita akan bersama-sama menyimak informasi terbaru yang sangat penting bagi para penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Terlebih dahulu, saya ucapkan selamat kepada semua yang telah menerima cairan bantuannya kemarin.
Meskipun ada beberapa penerima PKH yang cairannya berkurang dari yang diharapkan, mari tetap mensyukurinya karena yang terpenting adalah bantuan tersebut masih bisa cair.
Informasi terbaru yang sangat menggembirakan hari ini adalah terkait dengan pencairan bantuan tambahan uang pelengkap khusus bagi KPM PKH dan BPNT yang memiliki anak sekolah. Bantuan tambahan uang tunai ini sedang dalam proses pencairan pada bulan ini.
Apa saja bantuan tambahan pelengkap yang akan diterima oleh KPM PKH dan BPNT pada bulan ini?
Secara spesifik, nominalnya berkisar antara Rp450.000 sampai Rp1 juta.
Mari kita simak informasi ini sampai selesai agar tidak ada kebingungan.
Perlu diketahui bersama, ada beberapa informasi penting yang harus diketahui terlebih dahulu oleh KPM PKH dan BPNT.
Ada kabar terbaru mengenai pencairan bantuan tambahan uang tunai pada bulan ini, khususnya untuk mereka yang memiliki anak sekolah dan memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Berdasarkan informasi yang diperoleh, pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp4 triliun untuk Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2024.
Dana PIP ini akan disalurkan kepada 18,5 juta siswa dari jenjang SD, SMP, SMA, dan sederajat.
Proses penyalurannya akan dilakukan dalam tiga tahap seperti tahun sebelumnya.
Tahap pertama PIP akan disalurkan kepada seluruh siswa dari SD hingga SMA mulai dari bulan Februari sampai April tahun 2024.
Kemudian, tahap kedua direncanakan akan disalurkan pada bulan Mei sampai September tahun 2024.
Tahap ketiga PIP akan dicairkan antara bulan Oktober sampai Desember tahun 2024.
Bagi KPM PKH dan BPNT dengan kategori memiliki anak sekolah, bersiaplah untuk menerima bantuan komplementer uang tunai mulai dari Rp450.000 hingga Rp1 juta pada bulan ini.
Bantuan tambahan ini merupakan bagian dari Program Indonesia Pintar (PIP) untuk siswa sekolah yang memiliki Kartu KIP atau buku rekening tabungan simpel yang sudah diaktivasi.
