Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk periode Juli-September 2024.
Banyak keluarga penerima manfaat (KPM) yang menantikan pencairan bantuan ini.
Namun, tidak semua KPM akan menerima pencairan pada tahap ini, terutama untuk PKH yang sudah cair pada tahap sebelumnya di Mei-Juni atau April-Juni 2024.
Mari kita bahas aturan dan penyebab mengapa banyak KPM yang bantuannya dikurangi atau tidak cair lagi.
Penyebab KPM Tidak Cair di Tahap Ini
Ada beberapa aturan yang menyebabkan tidak semua KPM menerima pencairan pada periode ini.
Salah satunya adalah kebijakan dari Kementerian Sosial yang melakukan validasi ulang terhadap penerima bantuan.
Validasi ini bertujuan memastikan bantuan tepat sasaran dan diterima oleh yang benar-benar membutuhkan.
Beberapa kriteria yang menyebabkan bantuan tidak cair antara lain:
1. Tidak Memenuhi Kriteria Komponen PKH: Misalnya, jika anak sudah tidak bersekolah atau penerima lansia sudah meninggal tanpa ahli waris.
2. Status Ekonomi Meningkat: Keluarga yang dianggap sudah mampu atau memiliki pendapatan di atas UMR.
3. Pekerjaan Resmi: Keluarga yang memiliki anggota bekerja sebagai ASN, TNI, Polri, atau perangkat desa.
4. Penerima Bantuan Ganda: Penerima yang mendapatkan bantuan dari program lain dengan jumlah yang signifikan.
Ramainya Struk Penarikan Saldo Rp400.000
Baru-baru ini, tersebar struk penarikan saldo sebesar Rp400.000 yang diakui sebagai bantuan di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bank BNI.
Namun, perlu diketahui bahwa nominal Rp400.000 ini kemungkinan besar adalah saldo PKH dengan komponen lansia, bukan BPNT.
Penerima yang sebelumnya hanya mendapatkan BPNT dan sekarang menjadi penerima PKH baru hasil validasi sistem.
Cek Periode Pencairan di Sistem
