Sebagaimana yang kita ketahui bersama, beberapa waktu lalu Menko Perekonomian, Bapak Airlangga Hartarto, menyampaikan sinyal-sinyal positif yang dinanti-nantikan oleh Bapak Ibu PNS dan pensiunan di tahun 2025.
Sinyal ini adalah akan ada kenaikan gaji yang akan diumumkan oleh Presiden Jokowi pada 16 Agustus 2024.
Kami mencoba mengupdate informasi tersebut untuk Bapak Ibu sekalian.
Kami memperoleh informasi penting yang kami sampaikan terkait berita yang dimuat oleh CNNIndonesia.com yang menyampaikan bahwa ekonom meminta pemerintah hanya menaikkan gaji PNS di kisaran 5 hingga 8%.
Detail Berita dan Tanggapan Ekonom
Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bima Yudistira, menanggapi rencana pemerintah menaikkan gaji pegawai negeri sipil tahun depan.
Ia mengatakan kenaikan gaji PNS sebaiknya berada di kisaran 5 hingga 8%.
Pada tahun 2024 ini, kenaikan gaji PNS sebesar 8% dan pensiunan sebesar 12%.
Alasan Batas Kenaikan Gaji
Menurut Bima, kenaikan gaji PNS sebesar 5 hingga 8% sudah cukup untuk menjaga daya beli PNS di tengah inflasi pangan yang diprediksi mencapai 7 hingga 8%.
Jika kenaikan gaji PNS di atas 8%, dikhawatirkan akan menggerus ruang fiskal atau anggaran pendapatan dan belanja negara.
Apalagi, belanja pegawai di APBN merupakan salah satu beban yang cukup besar.
Program Presiden Terpilih dan Kecemburuan Sosial
