Desa merupakan salah satu pilar penting dalam pembangunan nasional. Desa memiliki potensi dan sumber daya yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat. Namun, untuk mewujudkan hal tersebut, diperlukan peran aktif dan profesional dari perangkat desa sebagai aparatur pemerintah yang paling dekat dengan masyarakat.
Perangkat desa memiliki tugas dan tanggung jawab yang berat dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan di tingkat desa. Perangkat desa harus mampu mengelola keuangan, perencanaan, administrasi, pelayanan, pemberdayaan, dan pengawasan desa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Perangkat desa juga harus mampu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun di luar desa, untuk mendapatkan dukungan dan sumber daya yang dibutuhkan.
Namun, kenyataannya, masih banyak perangkat desa yang belum memiliki kapasitas dan keterampilan yang memadai untuk melaksanakan tugas dan fungsi mereka secara optimal. Hal ini dapat berdampak negatif pada kinerja pemerintahan dan pembangunan desa, seperti kurangnya transparansi, akuntabilitas, partisipasi, inovasi, dan efektivitas. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas perangkat desa agar dapat bekerja lebih profesional dan kompeten.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengikuti bimbingan teknis (bimtek) yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat, daerah, atau lembaga lain yang berkompeten. Bimtek adalah kegiatan pelatihan yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan oleh perangkat desa dalam melaksanakan tugas dan fungsi mereka. Bimtek juga dapat menjadi sarana untuk berbagi pengalaman, informasi, dan solusi antara perangkat desa dari berbagai daerah.
Bimtek dapat membantu perangkat desa untuk memahami dan mengimplementasikan berbagai kebijakan dan program yang berkaitan dengan pemerintahan dan pembangunan desa, seperti Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2016 tentang Administrasi Pemerintahan Desa, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa, dan lain-lain.
Bimtek juga dapat membantu perangkat desa untuk meningkatkan keterampilan teknis dan manajerial dalam mengelola berbagai aspek pemerintahan dan pembangunan desa, seperti perencanaan, penganggaran, pengadaan, pelaporan, pengawasan, pelayanan, pemberdayaan, dan pengembangan potensi desa. Bimtek juga dapat membantu perangkat desa untuk meningkatkan keterampilan sosial dan komunikasi dalam berinteraksi dengan masyarakat, pemerintah, dan mitra kerja.
Dengan mengikuti bimtek, perangkat desa dapat meningkatkan kapasitas dan kinerja mereka dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan desa yang demokratis, mandiri, dan berdaya saing. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa.
Oleh karena itu, bimtek merupakan cara yang efektif untuk mengoptimalkan kinerja perangkat desa. Bimtek dapat menjadi investasi yang berharga bagi perangkat desa untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme mereka. Bimtek juga dapat menjadi motivasi bagi perangkat desa untuk terus belajar dan berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang bimtek untuk perangkat desa. Jika Anda tertarik untuk mengikuti bimtek, Anda dapat mencari informasi lebih lanjut di internet atau menghubungi lembaga penyelenggara bimtek yang sesuai dengan kebutuhan dan minat Anda.
Terima kasih telah membaca artikel ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. 😊
