Hari ini, pada tanggal 8 Mei 2024, berita baik datang dari Kementerian Sosial Republik Indonesia terkait dengan proses penyaluran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk periode Mei-Juni 2024.
Kabar ini penting bagi masyarakat penerima manfaat yang telah menantikan bantuan ini.
Pada hari ini, terjadi perubahan status yang signifikan di aplikasi SIKS-NG terkait dengan periode salur bantuan PKH.
Awalnya, periode saluran tercatat untuk Maret-April 2024, namun pada tanggal 8 Mei 2024, status tersebut telah berubah menjadi Mei-Juni 2024.
Hal ini mengindikasikan bahwa proses penyaluran bantuan untuk periode Mei-Juni 2024 sudah mulai diproses.
Meskipun perubahan ini sudah terlihat di aplikasi SIKS-NG, proses penentuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) masih berlangsung.
Artinya, belum semua keluarga penerima manfaat menerima keterangan periode saluran Mei-Juni 2024.
Ini adalah proses bertahap yang harus dilalui oleh penerima manfaat PKH.
Pada hari ini juga dilaporkan bahwa saldo sebesar Rp400.000 telah masuk ke dalam kartu KKS bank.
Namun, penting untuk dicatat bahwa hal ini bukan terkait dengan bantuan BPNT untuk alokasi Mei-Juni 2024.
Status di aplikasi SIKS-NG masih belum menunjukkan perubahan untuk periode Mei-Juni terkait dengan BPNT.
Saldo masuk tersebut merupakan bantuan PKH validasi BASIS untuk KPM BPNT yang dianggap layak oleh Kemensos sebagai penerima manfaat bantuan PKH.
KPM tersebut kemungkinan memiliki komponen seperti lansia atau disabilitas satu orang, serta komponen pendidikan seperti anak SD atau SMP.
Dengan mulai diprosesnya alokasi bantuan PKH untuk Mei-Juni 2024 oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia, ini adalah kabar baik bagi masyarakat penerima manfaat.
Meskipun masih dalam proses penentuan KPM, perubahan status di aplikasi SIKS-NG menjadi Mei-Juni 2024 menandakan langkah awal penyaluran bantuan.
Kita perlu tetap memantau informasi terkait dengan bantuan BPNT untuk alokasi Mei-Juni 2024, karena perubahan status di aplikasi SIKS-NG untuk BPNT belum terlihat.
Semoga kabar ini membawa manfaat bagi semua penerima bantuan sosial. ***
