Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap 2 susulan serta pembukaan pendaftaran Program Kartu Prakerja Gelombang 68.
Pemerintah telah menjadwalkan pencairan BLT tahap 2 susulan untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) mulai hari ini hingga 29 Mei 2024.
Proses pencairan ini dilakukan melalui rekening masing-masing penerima.
Pencairan BLT kali ini menyasar KPM yang memenuhi syarat khusus, seperti anak yang bersekolah di jenjang SMA atau SMK sederajat.
Untuk penerima yang anaknya berada di kelas 12 atau 13 SMK, bantuan yang diterima adalah sebesar Rp900.000.
Hal ini sesuai dengan prioritas penerima bantuan PIP (Program Indonesia Pintar) yang dipadankan dengan data DTKS dan data P3KE (Miskin Ekstrem).
Bagi para KPM yang ingin mengetahui apakah mereka termasuk penerima bantuan PIP, bisa mengeceknya di situs resmi pip.kemdikbud.go.id.
Selain informasi mengenai pencairan BLT, pemerintah juga telah membuka pendaftaran Program Kartu Prakerja Gelombang 68.
Program ini kembali ke skema normal, sehingga para penerima bantuan sosial, termasuk KPM PKH dan BPNT, dapat mendaftar.
Setiap keluarga dapat mendaftarkan maksimal dua anggota keluarga untuk mengikuti program ini. Jika lolos seleksi, setiap peserta akan menerima insentif sebesar Rp700.000, sehingga satu keluarga bisa mendapatkan total Rp1,4 juta.
Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs resmi www.prakerja.go.id.
Untuk KPM yang menunggu pencairan bantuan PKH dan BPNT alokasi Mei-Juni 2024, terdapat kabar bahwa status pencairan sedang dalam perbaikan sistem.
Diharapkan periode salur akan muncul kembali dalam beberapa hari ke depan dengan keterangan SP2D yang terupdate.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. ***
