Bulan Ramadhan merupakan bulan suci bagi umat Islam di seluruh dunia. Pada bulan ini, umat Islam wajib menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh.
Namun, kapan awal puasa Ramadhan 2024? Apakah akan sama antara pemerintah dan Muhammadiyah?
Untuk menentukan awal puasa Ramadhan, umat Islam biasanya mengacu pada penampakan hilal atau bulan sabit yang menjadi tanda masuknya bulan baru dalam kalender Hijriah.
Namun, penampakan hilal ini tidak selalu mudah diamati karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti cuaca, posisi geografis, dan kriteria yang digunakan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memaparkan perkiraan ketinggian hilal untuk menentukan 1 Ramadhan 1445 Hijriah.
Berdasarkan posisi hilal, terdapat kemungkinan awal puasa Ramadhan 2024 di Indonesia antara pemerintah dan Muhammadiyah akan berbeda.
Kriteria Baru MABIMS
Koordinator Bidang Tanda Waktu BMKG Himawan Widiyanto menjelaskan, keterlihatan hilal pada Minggu (10/3/2024), bertepatan dengan 29 Syakban 1445 H, masih sangat kecil.