Presiden Joko Widodo dalam konferensi pers daring (20/7) mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan bantuan yang ditujukan kepada masyarakat luas di masa PPKM ini. Salah satu bakal penerima bantuan adalah usaha-usaha mikro kecil dan menengah yang pasti sangat terdampak PPKM darurat beberapa hari kebelakang.
Pemerintah siap untuk memberikan insentif BLT UMKM sebesar Rp1,2 juta kepada 1 juta pelaku usaha mikro informal. Diharapkan insentif ini dapat sedikit mengurangi beban para pelaku usaha.
Sebelumnya dihubungi Kompas.com, Kepala Bagian Humas Kemenkop UKM Anang Rachman mengatakan bahwa kemungkinan BLT UMKM 2021 atau BPUM akan mulai dicairkan pada akhir Juli. Untuk anggaran penyaluran BPUM, ujar Anang, saat ini masih dalam proses cleansing dan validasi. “Ditargetkan sampai dengan akhir Juli dapat di cairkan untuk 1,5 juta penerima,” kata Anang melalui pesan kepada Kompas.com, Minggu (18/7/2021).
Cara cek penerima BLT UMKM / BPUM
Cara cek penerima BPUM lewat BNI
- Akses laman https://banpresbpum.id
- Masukkan NIK
- Klik Cari
- Akan muncul pemberitahuan terdaftar atau tidaknya sebagai penerima BPUM 2021
Penerima yang akan mencairkan bantuan dapat mendatangi kantor cabang BNI, dengan membawa e-KTP, Kartu ATM, dan buku tabungan.
2. Cara cek penerima BPUM lewat BRI
- Akses laman https://eform.bri.co.id/bpum
- Masukkan NIK (Nomor Induk Kependudukan)
- Masukkan kode verifikasi yang tertera di layar
- Klik ‘Proses Inquiry’
- Akan muncul pemberitahuan terdaftar atau tidaknya sebagai penerima BPUM 2021
Saat melakukan pencairan BLT UMKM atau BPUM, datang ke kantor cabang BRI membawa beberapa dokumen seperti buku tabungan, kartu ATM dan identitas diri, surat pernyataan, surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM), dan/kuasa penerimaan dana Banpres.
Demikianlah cara cek penerima BLT UMKM atau BPUM melalui https://banpresbpum.id dan https://eform.bri.co.id/bpum. Jangan lupa untuk tetap mematuhi protokol kesehatan saat datang ke bank mengambil BLT UMKM atau BPUM. (*)
