Pada kesempatan ini, kita akan membahas berbagai topik terkait pendidikan, terutama seputar pelatihan guru dan program-program baru yang disediakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Terkait dengan program pelatihan guru, penting untuk diketahui bahwa penghormatan diberikan kepada para guru senior untuk mencoba sistem baru terlebih dahulu.
Program ini termasuk pelatihan PPG (Pendidikan Profesi Guru) menggunakan platform Merdeka Mengajar.
Jika guru senior bisa menggunakannya dengan mudah, diharapkan guru yang lebih muda juga tidak akan menemui kendala berarti.
Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah mengenai durasi pelatihan PJOK.
Pelatihan ini berlangsung selama 12 minggu dengan metode blended learning, yaitu kombinasi antara pembelajaran daring dan luring.
Program ini diselenggarakan oleh BPGP dan BGP di setiap kabupaten/kota dengan fasilitator yang tersedia.
Ada juga pertanyaan mengenai kemungkinan mengikuti PPG dan PKG secara bersamaan.
Kami merekomendasikan untuk fokus pada salah satu program agar hasilnya lebih optimal.
Namun, jika Anda mampu mengatur waktu dengan baik, Anda bisa mengikuti kedua program tersebut karena tidak ada aturan yang melarang.
Program diklat berjenjang telah disiapkan sejak tahun 2012 dan mendapatkan penghargaan dari UNESCO pada tahun 2018.
Program ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi guru PAUD, terutama bagi mereka yang belum memiliki gelar S1 atau belum memiliki kompetensi di bidang PAUD.
Dengan program ini, diharapkan kualitas pendidikan PAUD dapat ditingkatkan sehingga jenjang pendidikan berikutnya juga lebih baik.
Banyak guru yang bertanya mengenai keterlambatan penerimaan TPG.
Proses penerimaan TPG dimulai dari kepala sekolah yang melaporkan pemenuhan 24 jam melalui sistem yang disediakan.
Data tersebut kemudian direkap oleh pemerintah daerah dan diajukan ke DJPK.