Selain itu, Nadiem juga menyampaikan bahwa Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) telah digunakan oleh 392.709 atau 91,28 persen satuan pendidikan dan 100 persen dinas pendidikan dengan Rp53,63 triliun potensi anggaran bantuan operasional sekolah (BOS) tahun anggaran 2023 yang tercatat di aplikasi tersebut.
“Kami berharap dengan digitalisasi pendidikan ini, kita dapat meningkatkan kualitas dan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Kami juga terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa program-program ini dapat berjalan dengan baik dan efektif,” tutup Nadiem. ***