Berita

Pengisian Daftar Riwayat Hidup Nomor Induk (DRH NI) PPPK 2024: Panduan Lengkap dan Langkah-langkah yang Harus Diperhatikan

Pengisian Daftar Riwayat Hidup Nomor Induk (DRH NI) merupakan langkah penting yang harus dilakukan oleh peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024. Tahapan ini merupakan bagian dari proses administratif yang harus dilalui sebelum dapat resmi diangkat sebagai PPPK di instansi terkait. Bagi para peserta yang dinyatakan lulus, tahapan pengisian DRH NI tidak hanya penting untuk kelengkapan berkas, tetapi juga merupakan salah satu tahapan terakhir sebelum pelaksanaan tugas sebagai ASN PPPK.

Pengumuman Kelulusan dan Jadwal Pengisian DRH NI

Bagi peserta yang menantikan hasil seleksi PPPK 2024, pengumuman kelulusan dapat dilihat mulai 24 hingga 31 Desember 2024 melalui laman resmi SSCASN (https://sscasn.bkn.id) atau melalui website masing-masing instansi tempat mereka melamar. Setelah pengumuman kelulusan, peserta wajib mengisi Daftar Riwayat Hidup Nomor Induk (DRH NI) pada periode yang telah ditentukan, yaitu antara 1 hingga 31 Januari 2025.

Tata Cara Pengisian DRH NI

Pengisian DRH NI PPPK 2024 dapat dilakukan melalui situs SSCASN BKN di https://sscasn.bkn.go.id. Namun, sebelum memulai proses pengisian, penting untuk mencermati pengumuman dari masing-masing instansi karena setiap instansi bisa saja memiliki syarat dokumen yang berbeda.

Misalnya, untuk peserta yang melamar di Kementerian Pertahanan (Kemhan), beberapa dokumen yang perlu dipersiapkan adalah:

  • Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Keterangan Kependudukan
  • Ijazah dan transkrip nilai pendidikan yang digunakan saat melamar
  • Surat pernyataan yang ditandatangani di atas meterai Rp 10.000,-
  • Surat lamaran yang bermaterai
  • Surat Keterangan Pengalaman Kerja dengan dokumen pendukung seperti Surat Keputusan Pengangkatan
  • Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
  • Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani
  • STR (Surat Tanda Registrasi) bagi pelamar Jabatan Fungsional Kesehatan
  • Surat Keterangan Tidak Menggunakan Narkoba
  • Pas foto formal terbaru dengan latar belakang merah

Dokumen-dokumen ini harus diunggah sesuai ketentuan yang berlaku dan tidak boleh menggunakan dokumen yang sudah terpakai sebelumnya, seperti meterai hasil scan. Pastikan setiap dokumen yang diunggah adalah asli dan sah.

Langkah-langkah Pengisian DRH NI

  1. Pengisian Data Pribadi: Hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengisi data perorangan, seperti NIK, nama sesuai KTP, tempat lahir, gelar pendidikan, alamat domisili, hingga hobi. Pastikan bahwa semua kolom yang bertanda bintang (*) sudah terisi. Setelah itu, Anda akan diminta untuk mengisi kode CAPTCHA untuk keamanan.
  2. Riwayat Pendidikan: Setelah data pribadi, langkah berikutnya adalah mengisi riwayat pendidikan. Anda akan diminta untuk mengisi data tentang pendidikan formal yang diambil, seperti tingkat pendidikan, jurusan, gelar, dan akreditasi. Jangan lupa untuk melampirkan riwayat pendidikan yang digunakan untuk melamar formasi PPPK.
  3. Riwayat Pekerjaan: Pada bagian ini, Anda harus mengisi riwayat pekerjaan yang pernah dilakukan (jika ada), termasuk penghargaan atau prestasi yang diraih selama berkarier. Pastikan untuk melengkapi informasi tentang perusahaan, jabatan, serta periode kerja.
  4. Riwayat Keluarga: Di sini Anda perlu mengisi data keluarga, seperti pasangan, anak, dan saudara kandung. Jika pasangan Anda seorang PNS, Anda dapat memasukkan NIP dan nama pasangan PNS tersebut untuk memudahkan pencarian data.
  5. Riwayat Organisasi: Jika Anda memiliki pengalaman dalam organisasi, Anda juga perlu mengisi riwayat organisasi yang diikuti. Anda dapat menambahkan beberapa organisasi jika relevan dengan posisi yang dilamar.
  6. Unggah Dokumen: Setelah semua data terisi, Anda harus mengunggah dokumen yang telah dipersiapkan sesuai petunjuk instansi. Pastikan untuk mencetak DRH yang telah diisi, menulis data yang diperlukan dengan tangan, menandatanganinya, dan membubuhkan meterai. Dokumen yang sudah ditandatangani harus diunggah kembali ke sistem.

Kesalahan yang Perlu Dihindari

Penting untuk tidak terburu-buru dalam mengisi DRH NI. Pastikan setiap data yang dimasukkan benar dan sesuai dengan dokumen yang telah dipersiapkan. Beberapa kesalahan yang sering terjadi antara lain adalah mengunggah dokumen yang tidak sesuai ketentuan atau lupa mengisi kolom yang bertanda bintang (*). Sebelum mengakhiri pengisian, pastikan semua kolom telah diisi dengan benar dan semua dokumen telah diunggah dengan lengkap. ***

Sebelumnya

Langkah-langkah Membuat SKCK untuk Pemberkasan DRH NI PPPK 2024

Selanjutnya

Cara Mudah Blokir Panggilan Spam yang Mengganggu di HP Android

Bungko News