Awalnya, bantuan ini disangka sebagai Bantuan Langsung Tunai (BLT) mitigasi, namun ternyata merupakan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dari Bank BSI.
Bantuan PKH dan BPNT telah dialokasikan untuk bulan April, Mei, dan Juni.
Besaran bantuan tergantung pada komponen yang dimiliki oleh KPM, dengan jumlah maksimal Rp2 juta lebih untuk KPM dengan komponen yang lebih banyak.
Pencarian bantuan tersebut berlangsung secara bertahap, dengan proses distribusi yang bergantung pada kesiapan masing-masing daerah dan PT Pos.
Selain itu, teman kita juga memberikan informasi tentang bantuan BLT yang belum cair hingga tanggal 25 April.
Bantuan ini masih menunggu persetujuan dari Kementerian Sosial dan Kementerian Keuangan, diharapkan akan cair paling lambat di bulan Juni.
Terkait dengan bantuan PKH dari Bank BSI, ada kasus di mana seorang KPM mendapatkan bantuan PKH dengan nominal yang sama dengan bantuan BLT mitigasi.
Awalnya, bantuan ini disangka sebagai BLT mitigasi, namun ternyata adalah bantuan PKH.
Hal ini menunjukkan pentingnya untuk selalu memeriksa dengan teliti keterangan bantuan yang diterima.
Pencarian bantuan BLT, PKH, BPNT, dan lainnya merupakan proses yang berlangsung secara bertahap dan membutuhkan keterlibatan aktif dari para penerima manfaat.
Dengan bertanya kepada pendamping atau lembaga terkait, penerima manfaat dapat memastikan bahwa data mereka terverifikasi dengan benar dan bantuan dapat dicairkan dengan lancar.
Terkait dengan program Prakerja, teman kita juga mengajak untuk berpartisipasi dan memberikan informasi terkait pengalaman masing-masing.
Program ini tidak hanya memberikan pengetahuan dan sertifikat, tetapi juga insentif yang dapat membantu dalam pengembangan karir.
Dalam kesimpulannya, teman kita mengingatkan untuk selalu memeriksa dengan teliti informasi terkait bantuan yang diterima dan aktif dalam proses pencarian bantuan.
Dengan demikian, diharapkan bantuan tersebut dapat diterima dengan lancar dan memberikan manfaat yang sesuai bagi penerima manfaat. ***
