“Orang yang sudah lama mengabdi, contoh K2, saya berharap K2 itu janji pemerintah. Kalau janji itu hutang, hutang harus dibayar,” kata Gaus, dikutip dari kanal YouTube TVR Parlemen, Sabtu 3 Februari 2024.
Oleh karena itu, ia mendesak pemerintah agar tenaga honorer K2 dapat diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) tanpa harus menjalani tes.
“Artinya yang K2 tidak perlu pakai tes, itu yang pertama,” sambungnya.
Terakhir, selain kategori tenaga honorer K2, ia meminta supaya pemerintah membedakan proses seleksi yang akan diikuti oleh pegawai honorer dan Fresh Graduate.
Karena menurutnya, tenaga honorer yang sudah lama mengabdi dan lanjut usia dipastikan kalah bila diadukan dengan para lulusan baru.
“Tentu bentuk tesnya ini harus dibedakan (tenaga honorer lanjut usia) dengan anak-anak yang baru saja tamat kuliah. Oleh karena itu, Passing Gradenya juga harus dibedakan,” pungkasnya. ***