Lihat kata kunci yang digunakan oleh kompetitor Anda. Dengan menganalisis situs web mereka, Anda dapat menemukan peluang kata kunci yang mungkin belum Anda pertimbangkan.
Alat seperti SEMrush atau Ahrefs dapat membantu dalam proses ini.
6. Pahami Niat Pencarian (Search Intent)
Penting untuk memahami niat di balik pencarian pengguna. Apakah mereka mencari informasi, produk, atau layanan?
Dengan memahami search intent, Anda dapat membuat konten yang sesuai dengan kebutuhan mereka, meningkatkan peluang konversi.
7. Prioritaskan Kata Kunci Berdasarkan Potensi
Setelah mengumpulkan daftar kata kunci, prioritaskan berdasarkan volume pencarian dan tingkat persaingan.
Fokus pada kata kunci dengan volume pencarian tinggi dan tingkat persaingan rendah untuk hasil yang optimal.
8. Integrasikan Kata Kunci dalam Konten Anda
Setelah menentukan kata kunci, integrasikan secara alami dalam konten Anda.
Pastikan kata kunci muncul di judul, subjudul, dan isi konten tanpa terkesan dipaksakan.
Selain itu, optimalkan meta deskripsi dan tag gambar untuk meningkatkan SEO.
9. Evaluasi dan Sesuaikan Strategi Anda
Riset kata kunci bukanlah proses sekali jalan. Secara berkala, evaluasi kinerja kata kunci Anda dan sesuaikan strategi sesuai dengan tren dan perubahan perilaku audiens.
Dengan demikian, Anda dapat memastikan konten Anda tetap relevan dan efektif dalam menarik trafik.