Beliau juga menegaskan bahwa kualifikasi penerima tambahan gaji meliputi guru yang sudah berstatus ASN dan memiliki sertifikasi.
Dengan begitu, guru PNS, P3K, dan bahkan honorer yang memenuhi kriteria akan diprioritaskan dalam program kenaikan gaji ini.
Apa Tanggapan Para Guru?
Menanggapi hal ini, banyak guru berharap agar rencana ini benar-benar terealisasi di tahun 2025.
Dengan adanya tambahan kesejahteraan, para guru merasa akan semakin termotivasi dalam menjalankan tugas mereka sebagai ujung tombak pendidikan Indonesia.
Beberapa guru berharap bahwa pemerintah serius dalam mewujudkan janji kenaikan gaji ini, sebab hal ini sangat mempengaruhi kesejahteraan mereka.
Pak Menteri juga menegaskan komitmennya untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
Dalam beberapa kesempatan, ia menyampaikan pentingnya meningkatkan kualitas pendidikan sebagai cara memperkuat sumber daya manusia di Indonesia.
Bagi pemerintah, guru adalah ujung tombak yang sangat penting dalam menciptakan generasi penerus yang berkualitas.
Kabar baiknya, pemerintah berjanji akan terus memperjuangkan kesejahteraan para guru di masa akan datang.
Melalui penambahan anggaran pendidikan, diharapkan kualitas pendidikan di Indonesia akan terus meningkat.
Dengan begitu, bukan hanya siswa yang merasakan dampaknya, tetapi juga para guru yang setiap hari berjuang untuk mencerdaskan bangsa.
Bagaimana Nasib Janji Kenaikan Gaji?
Terakhir, meskipun janji kenaikan gaji ini belum bisa dipastikan untuk semua guru, pemerintah optimis dengan upaya yang ada.
Kita tunggu saja perkembangan berikutnya, dan semoga janji kenaikan gaji Rp2 juta bagi guru benar-benar terealisasi.
Mari tetap berpikiran positif, dan jangan lupa untuk terus mengabdi dengan penuh dedikasi. ***