Dalam laga perdana yang mendebarkan di turnamen Seoul Earth On Us Cup 2024, Timnas Indonesia U-20 berhasil mencuri perhatian dunia sepak bola dengan kemenangan dramatis 2-1 atas Argentina U-20.
Pertandingan yang digelar di Stadion Mokdong, Seoul, Korea Selatan, pada Rabu (28/8/2024) ini menjadi bukti nyata bahwa Garuda Muda kini mampu bersaing di level internasional.
Babak Pertama: Awal yang Menegangkan
Pertandingan dimulai dengan ketegangan yang tinggi. Argentina U-20, yang datang sebagai salah satu tim favorit di turnamen ini, memulai pertandingan dengan agresif.
Dominasi mereka di babak pertama terlihat jelas ketika kapten tim, Mirko Juarez, mencetak gol pembuka melalui sundulan kepala pada menit ke-18.
Gol ini memberikan keunggulan awal bagi Argentina dan sempat membuat Indonesia tertekan.
Namun, Garuda Muda yang diasuh oleh pelatih berpengalaman Indra Sjafri, tidak menyerah begitu saja.
Mereka terus mencoba menembus pertahanan Argentina meski belum membuahkan hasil hingga akhir babak pertama.
Babak Kedua: Perubahan Taktik dan Semangat Juang
Memasuki babak kedua, Indra Sjafri melakukan perubahan taktik yang signifikan.
Pergantian pemain yang cerdik dan perubahan strategi permainan membalikkan situasi di lapangan.
Keputusan ini membuahkan hasil gemilang pada menit ke-74 ketika Kadek Arek Priyatna berhasil menyamakan kedudukan melalui sundulan kepala yang indah, membuat skor menjadi 1-1.
Tak berhenti di situ, Indonesia terus menekan Argentina.
Upaya mereka akhirnya membuahkan hasil ketika Maori Simon dengan tenang mengeksekusi penalti pada menit ke-79 setelah M. Ragil dilanggar oleh kiper Argentina di kotak penalti.
Gol penalti ini membawa Indonesia unggul 2-1, dan meskipun Argentina berusaha keras untuk menyamakan kedudukan, Garuda Muda berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga peluit panjang dibunyikan.
Apresiasi dan Dampak Positif untuk Sepak Bola Indonesia
Kemenangan spektakuler ini langsung mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk dari pengamat sepak bola Khoirul Huda.
“Meski ini hanya turnamen di level kelompok umur, kemenangan ini tetap menjadi catatan sejarah bagi Indonesia. Kita harus bangga dengan prestasi ini,” ungkapnya.
Khoirul juga menyoroti perubahan taktik yang dilakukan oleh Indra Sjafri di babak kedua, yang menurutnya menjadi kunci kemenangan Indonesia.