Dalam masa-masa terakhirnya sebagai Presiden, Jokowi terus berupaya memastikan bahwa program-program bantuan yang telah dijalankannya dapat terselesaikan dengan baik.
Ia berterima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia atas dukungan dan kerja sama mereka selama 10 tahun masa kepemimpinannya.
“Kami harap seluruh bantuan sosial ini dapat tersalurkan dengan lancar, dan kami mohon doa agar pemerintahan berikutnya bisa melanjutkan program-program yang bermanfaat untuk masyarakat. Saya yakin bahwa Pak Prabowo dan Mas Gibran akan melaksanakan tugas mereka dengan baik,” ujar Jokowi dalam pernyataan resminya.
Jokowi juga menyampaikan harapannya bahwa di masa depan, tingkat kemiskinan di Indonesia dapat terus ditekan, dan masyarakat yang saat ini bergantung pada bantuan sosial dapat meningkatkan taraf hidup mereka.
Ia percaya bahwa pemerintah berikutnya akan membawa Indonesia menuju kemajuan yang lebih besar, dengan program-program baru yang lebih inovatif dan tepat sasaran.
Tantangan yang Masih Ada
Meski pencairan bantuan sosial dipercepat, masih ada sejumlah tantangan yang perlu diatasi, terutama terkait dengan distribusi Kartu KKS.
Sejumlah penerima manfaat melaporkan bahwa mereka belum menerima kartu baru tersebut, yang berarti mereka tidak dapat mencairkan bantuan PKH yang menjadi hak mereka.
Selain itu, distribusi bantuan sosial daging ayam dan telur untuk keluarga rentan stunting juga masih menghadapi kendala logistik di beberapa daerah.
Pemerintah diharapkan dapat menyelesaikan masalah ini secepat mungkin agar tidak ada keluarga yang tertinggal dalam menerima bantuan.
Senin, 14 Oktober 2024, akan menjadi hari penting bagi jutaan keluarga penerima manfaat di Indonesia.
Pemerintah, di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, berkomitmen untuk mempercepat pencairan berbagai bantuan sosial sebagai upaya terakhir sebelum masa jabatan Jokowi berakhir.
Meski masih ada tantangan dalam distribusi, pemerintah telah bekerja keras untuk memastikan bahwa bantuan ini sampai ke tangan mereka yang membutuhkan. ***
