Menyikat gigi saat bulan suci Ramadhan menjadi sebuah dilema bagi sebagian orang.
Pasalnya, banyak yang bimbang apakah boleh menyikat gigi saat menjalankan ibadah puasa atau tidak.
Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak yang belum memahami hukum mengenai diperbolehkannya menyikat gigi dalam Islam.
Namun, sejatinya, kebersihan adalah sebagian dari iman dalam agama Islam.
Kebersihan tubuh harus tetap dijaga meskipun dalam keadaan berpuasa.
Salah satu cara yang paling tepat untuk menjaga kebersihan mulut dan napas segar adalah dengan menyikat gigi.
Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya kebersihan dalam agama Islam, bahkan beliau meminta umatnya untuk senantiasa berkumur-kumur saat mengambil air wudu.
Dalam hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Jika tidak memberatkan umatku niscaya akan kuperintahkan untuk bersiwak (menyikat gigi) setiap kali akan berwudhu.”
Dalam satu hari terdapat lima waktu salat, dan dua di antaranya ada di siang hari.
Jadi, berkumur dan menyikat gigi tidak serta-merta membatalkan puasa, karena Nabi Muhammad SAW sendiri tetap menyikat gigi pada setiap wudhu walaupun dalam keadaan berpuasa.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait menyikat gigi saat berpuasa.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya
