BUNGKO — Wakil Walikota Kotamobagu, Nayodo Koerniawan melakukan peletakan batu pertama pembangunan saluran air irigasi, Sabtu (17/6/2023) di Desa Bungko Kecamatan Kotamobagu Selatan.
Kegiatan tersebut merupakan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) oleh mitra kerja DPR RI Komisi V melalui Balai Sungai Provinsi Sulawesi Utara.
Wawali berharap manfaat dari hasil pekerjaan pembangunan tersebut dapat dirasakan oleh para petani sekitar.
“Ini juga membantu pemulihan ekonomi masyarakat, serta memperbaiki saluran air yang nantinya juga memberikan manfaat untuk para petani,” ujar Wawali.
Sementara itu, Sangadi Bungko Aminulah Paputungan, mengatakan pembuatan saluran air irigasi dari Dana Aspirasi ini sangat membantu masyarakat di wilayah Desa Bungko khususnya bagi Petani.
“Saya mengucapkan terima kasih ke Pemerintah Kotamobagu, Pemerintah Provinsi, Bapak Djenri A. Keintjem, SH, MH selaku Anggota DPR RI Komisi V, yang telah memberikan bantuan ini, semoga saluran irigasi ini nantinya bisa meningkatkan kualitas pertanian dan untuk mensejahterakan masyarakat,” ungkapnya.
“Semoga program seperti ini juga terus dilakukan, karena wilayah di Desa Bungko 70 persennya adalah pertanian yang cukup luas, sehingga masih banyak butuh drainase saluran air melalui Program P3-TGAI,” tambahnya.
Pembangunan Saluran Irigasi dikerjakan dengan cara padat karya, dimana salah satu pelaksananya dari Kelompok Swadaya Masyarakat Desa Bungko.
Menurut, Ketua Kelompok Asri Paputungan, untuk bantuan pengerjaan saluran ini dengan total anggaran sekitar Rp195 juta.
“Jika tidak ada irigasi yang baik maka saluran air tidak bisa tertata dengan baik, dan dengan adanya saluran irigasi yang baik, maka akan meningkatkan jumlah produksi tanaman pertanian milik para petani, khususnya di wilayah Desa Bungko.” ujar Asri di dampingi Bendahara Sutami Kobandaha dan Sekretaris Nasir Mamonto serta Anggota BPD Widiarto Andu. (*vcky)
