Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Mengapa Saya Sering Buang Air Kecil di Malam Hari? Ini Penjelasannya

Mengapa Saya Sering Buang Air Kecil di Malam Hari? Ini Penjelasannya (herminahospitals)

Buang air kecil adalah proses alami yang penting bagi tubuh untuk membuang limbah dan menjaga keseimbangan cairan.

Namun, jika Anda sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil, kondisi ini dikenal sebagai nokturia.

Nokturia dapat mengganggu kualitas tidur dan mungkin menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu diperhatikan.

Frekuensi Buang Air Kecil yang Normal

Secara umum, orang dewasa buang air kecil sekitar 6–7 kali dalam 24 jam.

Pada malam hari, individu di bawah usia 55 tahun biasanya tidak perlu bangun untuk buang air kecil.

Namun, bagi mereka yang berusia di atas 55 tahun, bangun sekali di malam hari masih dianggap normal karena perubahan hormon yang meningkatkan produksi urine saat tidur.

Penyebab Sering Buang Air Kecil di Malam Hari

Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan seseorang sering buang air kecil di malam hari:

  1. Infeksi Saluran Kemih (ISK): ISK menyebabkan iritasi dan peradangan pada saluran kemih, memicu keinginan buang air kecil yang lebih sering, termasuk di malam hari. Gejala lain yang menyertai meliputi nyeri saat buang air kecil dan demam.
  2. Diabetes: Kadar gula darah yang tinggi membuat tubuh berusaha mengeluarkan kelebihan gula melalui urine, meningkatkan frekuensi buang air kecil, terutama di malam hari.
  3. Gagal Jantung Kongestif: Pada siang hari, cairan cenderung menumpuk di kaki. Saat berbaring di malam hari, cairan ini kembali ke aliran darah dan disaring oleh ginjal, meningkatkan produksi urine.
  4. Sleep Apnea: Gangguan tidur ini menyebabkan tubuh bekerja lebih keras untuk bernapas, memicu pelepasan hormon yang meningkatkan produksi urine.
  5. Konsumsi Obat-Obatan: Obat diuretik yang digunakan untuk mengatasi tekanan darah tinggi atau penumpukan cairan dapat meningkatkan produksi urine.
  6. Pertambahan Usia: Seiring bertambahnya usia, kapasitas kandung kemih menurun, dan produksi urine di malam hari meningkat karena perubahan hormon.
  7. Asupan Cairan Berlebihan: Minum banyak cairan, terutama yang mengandung kafein atau alkohol sebelum tidur, dapat meningkatkan produksi urine di malam hari.

Dampak Nokturia pada Kesehatan

Nokturia tidak hanya mengganggu tidur tetapi juga dapat berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

Halaman: 1 2 3
Selanjutnya
Share: